Minggu, 10 Oktober 2010

KABUT CINTA VS KECAPI JIWA

awan itu telah kembali dalam bayangan cermin kekasih..
kuhampiri dalam dekapan mimpi yang tak nyata
berdua memeluk mengapai kemesraan yang indah..
...apa itu sayang yang menghampiriku dalam kegelisahan..
menciumku dalam kelabu awan kelam
..yaa..apa itu sayang..aku tak mengerti..apa arti hadirmu dalam hidupku..
kecupan itu tak semanis dulu
berlayar dalam badai awan kelabu
kasihku berkabut lagi

sentuhlah .. gapailah kesegaran terindah mengapai surga..
bergema irama melodi kecapi jiwa..
bersuka ria menari bersama petik merdu kecapi ditangan pemain..
...dawai alunkan kesejukan dalam duka..tepis kerudung berkerut dalam muka..
memerah memembekas berlimpah akan air surga dalam kesejukan irama kecapi jiwa..