Jumat, 20 Agustus 2010

GADIS RUMPUT

Hutan penuh kekayaan
penguni liar bernyanyi
Berlari mengejar dan bernyanyi
meninggalkan keindahaan
Berseri dedaunan manja 
merayu sang pejantan

Haus kepuasaan yang tak pasti 


maya hayalan terbang tinggi

Tertutup lembaran hijau tersipu malu
Cinta seakan diam
tanpa warna karena sang gadis terluka
Mengembara dihutan belantara
diantara dedaunan dan rumput hijau


Terkadang tersenyum
Terkadang menangis
Namun ada penyesaalan akan mimpi masa lalu

Sang gadis terlena
Dalam pesona lelaki bermata
Memburu kenikmatan nafsu
Menatap bayangan kepuasan dan materi 
Obsesi tanpa tujuan yang penuh kemaksiatan dan dosa

ketamakan akan keserakahan materi dan harta
dalam senyum dukamu tersimpan
Ya berakir dalam pelukan dalam mengepaki jati diri