KARYA PUISI TERBAIK COBRA SWEAT MATOA BAGIAN I
KARYA PUISI TERBAIK COBRA SWEAT MATOA BAGIAN I
1.PESONA
Pagi cintaku menyapa dalam kehangatan
pagi sayang yang mendekap dalam pelukan
senyummu membuat dunia ini berseri memanggil mentari yang bersinar
...
berseri tersenyum berlari pagi dengan sang embun mencuri hati bermesraan dengan penguasa
kehangatan nikmati secangkir coffe hanggat membasahi semangat dan gairah hidup
sekucup bungga pun berbisik manja
2.RUBIK
dalam kisah dan dalam lingkup realita
teraniaya bahkan tak dihiraukan
menjadi tontonan sang penguasa penjilat kekuasaan
...bergeming keluh dan derita
wahai pemuka berang beringas
tunjukan taringmu yang mencabik dan memanipulasi
ternama yang dilupakan dalam bayangan anak merdeka
bergelut nurani dan buku usang pengadaian atap langit
sebagai permainan dalam kebodohan
melodi bangsa yang tersamarkan
3.KAU
dalam tawa ada lirik berirama tak bernada
cinta seakan buta menyelinap berkedok sang juara
bergelimang harta nyali berkubang derita
...
mendung pun mempunyai cerita dalam sandiwara
kau simanja dari sumatera
yang berdua dalam cinta buta
memendam kebencian yang sirna
rembang malam bernyanyi dengan binatang malam
berserak puing reruntuhan hati berkeping entah kemana
tertiup angin
kau tawa dalam cinta
4.SENYUM
Gerbong itu melaju dengan kewaspadaan
berirama membawa para penumpang kejakarta
hati gelisah menyapa rembulan dibalik kabut senja
...
ada kah berkata pujangga berkarya
dalam daun yang membisu
dalam senyum berita kehangatan para pedagang asongan
berhimpit dalam 1 gerbong memisahkan kesombongan
irama bertalu sang kereta senja bagai dawai tua yang mengalun kisah perjalanan arjuna mencari cinta
5.PANDAI BESI
bersandar dalam tuang sang pandai besi
keringat bertalu bersama bara membumbung memeti palu
pemandai pun memainkan aksi
...dalam karya pemahat pemikir
tuan berdiri dalam ruang peramal berdiskusi hari esok
sang pandai besi
debu dan panas menjadi daging bersuara akan potret
kelincahan tanganmu meliuk membentuk ketajaman akan makna yang berguna
tajam bersuara dalam kata sang pujangga
6.MALAM SANG BIDUAN
paras cantik menebar pesona suara nada irama cinta
ditengah syadu malam
cinta melati senja berbisik mesra...
dawai melodi mengetarkan sukma
ya cinta sang biduan malam pun berbicara ketenaran
dibawah remang lampu dan sound lighting
merayu dalam lagu memeluk hati pencinta
akulah asmara bintang menuju cinta balada kata
menjadi misteri dalam hiburan malam
ya itulah kisah sang biduan cinta
7.BAYANGAN
bila harapan tak berjumpa
terasa jauh dihati
kurindu akan kecupan
...pelukan hasratmu membawa kita terbang bersama
dalam rimba berpetualang
berdua berjalan dalam fatamorgana melangkah tersenyum
oh apa ini k rasanya cinta
seakan buta tapi bermakna
warna asmara terpadu menjadi kesan bersama bidadari
ku tersenyum bersama melangkah
akan k itu terulang kembali
8.SENYUMMU
ada apa dibalik senyummu
bukan k waktu bersama
ku lihat manjamu tersenyum
...menyambut cintaku
dalam hati yang berbunga
kau tawarkan sejuta aroma cinta
Senyum bersama embun dedaunan memanja membelai mesra
teringat akan kenangan berdua
memadu kasih asmara
bersama cinta kita tersenyum
senyummu ada dalam senyum bahagia
terbuai tersenyum berdua
pelangi yang telah berubah warna menjadi jingga
9.BOCAH
aku terdiam disudut jalan trotoar
mengharap bantuan & belas kasihan pendatang
namun aku
...apalah dayaku ku hanya anak gembel ingusan yang berlari ketakutan dibawah naungan matahari
dalam tangis ku butuh kasih sayang
dalam jalanan ku bernyanyi sendu akan nasibku
ku gembel & bukan siapa bagi dirimu
dihina sebagai pelarian pengamen kota
berselimut degil debu kota
suram masa depan
dan bangsatnya kotaku
10.DAMAI
rasakan indahnya damai menyentuh hatimu
dimana ada kasih sayang dan keharmonisan serta nurani berbicara
dalam kegelapan pun ia sanggup menuntun dirimu
...mengapai matahari bersinar
merajuk harapan baru
lorong waktu sanggup bercanda dan tertawa dalam masa duka
Damai itu adalah kebahagian
antara aku dan dirimu
memadu asmara dan cinta kasih mesra
dalam ikatan cinta
suara dalam hati memberi kasih
KARYA TERBAIK COBRA SWEAT MATOA